VIVAnews - Lalu lintas IP (Internet Protocol) global diperkirakan meningkat lebih dari empat kali lipat (4,3 kali) atau sekitar 300 persen pada 2014 dibanding 2009. Pada 2014, lalu lintas IP diestimasi mencapai 63,9 exabyte per bulan. Jumlah itu setara dengan 766,8 exabyte per tahun atau hampir tiga perempat zettabyte pada 2014.
Hal itu dikemukakan Cisco melalui hasil studi tahunan Cisco Visual Networking Index (VNI) Forecast pada 2009-2014. Menurut laporan tesebut, lalu lintas IP global per bulan pada 2014 diestimasi mencapai hampir 64 exabyte, atau setara dengan 16 miliar file DVD, 21 triliun file MP3, atau 399 kuadriliun SMS.
Pada tahun yang sama, wilayah tertinggi yang menghasilkan lalu lintas IP adalah Amerika Utara dengan 19 exabyte per bulan, disusul Asia Pasifik dengan 17,4 exabyte per bulan. Sementara itu, Eropa Barat diproyeksi mencapai 16,2 exabyte per bulan.
“Penyedia layanan Internet dan telekomunikasi dihadapkan pada peningkatan bandwidth dan kebutuhan pelanggan yang terus berubah," kata Pankaj Patel, senior vice president and general manager service provider group Cisco, di sela laporan hasil studi tahunan yang diterima VIVAnews, Rabu 9 Juni 2010.
"Hal ini seiring dengan semakin tingginya pemakaian video melalui bermacam jaringan dan perangkat oleh pelanggan rumahan, bisnis dan mobile," ujarnya.
Pada 2014, jumlah semua format video, termasuk TV, video on demand, Internet video, hingga peer-to-peer, akan terus tumbuh melebihi 91 persen lalu lintas konsumen global. Khusus lalu lintas video Internet global akan menyalip lalu lintas peer-to-peer akhir 2010.
Menurut laporan tersebut, komunitas video online global akan mencapai lebih dari satu miliar pengguna pada akhir 2010. Secara global, lalu lintas advanced video yang mencakup televisi tiga dimensi (3D) dan berdefinisi tinggi (HDTV) diproyeksikan mengalami peningkatan hingga 13 kali lipat pada 2014 dibanding 2009.
Video 3D diperkirakan mencapai empat persen dari keseluruhan lalu lintas video Internet. Namun, jika digabungkan dengan HD, diestimasi mencapai 42 persen dari total lalu lintas video Internet konsumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar